Friday, August 19, 2016

Alasan Kenapa Cokelat Tidak Baik untuk Kesehatan.


Taruhan Bola, Mungkin ini adalah sebuah kabar yang buruk untuk para penggemar cokelat didunia, namun hasil penelitian yang telah di sponsori oleh tiga perusahaan besar ini tidak dapat dipungkiri. Tiga perusahaan yang melakukan penelitian ini seperti The National of Health, Mars Inc. dan Pfizer, dan perusahaan perusahaan ini mempunyai bukti kuat yang menunjukkan bahwa kurang baiknya coklat bagi kesehatan manusia ini.

Dilansir dari Scientific American, pada hari Selasa (16/8/2016), pihak Brigham and Women's Hospital dan Fred Hutchinson Cancer Research Center yang melancarkan penelitian ini diberikan dana senilai USD 30juta hingga 60 juta atau jika dirupiahkan sama dengan Rp 380miliar hingga kurang lebih Rp 800miliar dari tiga sponsor utama.

Cokelat merupakan kegemaran banyak orang didunia dan apa saja penelitian yang dilakukan terkait dengan jenis makanan ini pastinya akan dilakukan dengan serius dan juga berskala besar.

Oleh sebab itu tidak heran kalau penelitian yang melibatkan hingga 18ribu peserta ini menghabiskan dana dengan nominal yang begitu fantastis.

Peserta tidak diberikan sampel coklat gratis agar bisa dikonsumsi seperti yang orang orang bayangkan. Penelitian ini lebih fokus pada kandungan zat zat yang ada didalam coklat yang disebut Flavanols. Jadi penelitian tidak terpaku di coklatnya.

Kandungan zat zat yang akan diteliti ini juga dapat ditemukan pada bahan makanan dan juga minuman lain seperti teh, buah buahan dan juga sayuran.

Sesudah diuji dengan secara seksama, para peneliti pun mengungkap penemuan dari penelitian pertama mereka yaitu, Flavanols zat yang terdapat dalam coklat terbukti bisa membantu bagian dalam pada jaringan pembuluh darah agar tetap fleksibel. Tentu saja hal ini merupakan hal yang baik karena Flavanols berdampak positip untuk kesehatan jantung dan juga otak.

tetapi, dalam penemuan kedua para peneliti membuktikan kalau kandungan Flavanols ini dan juga manfaatnya dapat meluntur atau hilang saat proses fermentasi, pengeringan dan pemanggangan biji kakao saat akan diolah menjadi coklat.

Jadi, stigma tentang kalau coklat itu sehat tdiak sepenuhnya benar. sebab Flavanols yang ada pada biji kakao tersebut yang merupakan satu satunya yang terbukti dapat menyehatkan tubuh.

coklat yang berbentuk kemasan merupakan produk dengan fermentasi dan dari segala bentuk proses lain lainnya, maka ini sangat memungkinkan coklat yang diolah kehilangan esensi kandungan zat Flavanols dan yang tersisa hanya kandungan lemak dari gula di coklat tersebut.

Ini bukan berarti coklat tidak sehat, akan tetapi kadar Flavanols yang ada pada coklat yang berperan untuk menyehatkan Anda itu sungguh minim jika dikonsumsi dalam bentuk coklat.

Agen Situs Judi Online Terpercaya dengan memberikan keuntungan tanpa modal serta hadiah jutaan rupiah hanya disini.

0 comments:

Post a Comment